Esports Life In Everyone's Opinion

Esports Life In Everyone's Opinion, Are They Relaxed And Have Lots Of Money?

Ketika sebagian dari kita memikirkan kehidupan sehari-hari seorang pemain Esports maka, teman-teman mungkin akan membayangkan sebuah kehidupan yang tenang dan banyak uang. Secara definisinya, seorang gamers profesional hanya duduk di depan komputer atau gadget untuk mengasah kemampuannya dalam bermain yaitu, dengan menatap layar komputer atau gadget mereka dan mengklik tombol selama berjam-jam atau mungkin seharian penuh. 

Namun sejatinya, ada banyak sekali hal yang mesti dilakukan oleh seorang gamers untuk menjaga kondisi fisiknya untuk selalu bisa duduk berjam-jam sambil memainkan permainan, hingga sampai bisa mengasah dan menjaga mentalnya untuk turn dalam sebuah ajang turnamen. Sekarang coba teman-teman bayangkan duduk di depan komputer selama 10-18 jam berturut-turut sambil melakukan hal yang sama berulang-ulang untuk memperbaiki kemampuan dalam bermain game kemudian, sekiranya apa yang akan terjadi kepada kamu setelah 12 pekan melakukannya secara rutin terus menerus.

Sudah pasti hal tersebut bukanlah sesuatu yang mudah untuk teman-teman lakukan, bukan?tentunya dibutuhkan kekuatan fisik dan juga mental untuk melakukannya, terlebih lagi jika tujuannya untuk meningkatkan kemampuan dalam bermain game untuk ajang turnamen Esports. Setelah teman-teman membayangkanya, apakah kamu masih ingin berniat untuk menjadi atlet Esports?. 

Kehebatan generasi muda di Indonesia patut kami acungi jempol karena, kebanyakan dari pendapat mereka memiliki 1 tujuan yaitu, mengharumkan nama Indonesia di kancah Asia / Internasional, dan itu merupakan suaru kebanggaan tersendiri khususnya bagi kami Tim Esports Indonesia yang merupakan pembukan ajang turnamen Esports di Indonesia yang sekaligus merangkap sebagai media liputan dan pemberitaan mengenai dunia esports, mulai dari turnamen, informasi game terbaru hingga berita mengenai bisnis esports terupdate saat ini.

The Life Of An Esports Athlete On Health

Adapun risiko yang paling pertama muncul akibat bermain game dalam jangka panjang bisa seperti, keluhan mata, sakit leher, sakit punggung, sakit di tangan dan pergelangan tangan. Pada dunia kesehatan medis ada suatu keluhan yang dikenal dengan istilah “Nintendonitis”, yang merupakan rasa nyeri di jempol, tangan, atau pergelangan tangan akibat penggunaan beberapa perangkat seperti Nintendo / console terus-menerus.Adapun masalah lain yang muncul secara tidak langsung, mungkin juga bukan dari perilaku gaming itu sendiri namun, lebih ke arah gaya hidup yang banyak diadopsi oleh kebanyakan gamer di Dunia.

1. Kurangnya aktivitas fisik, banyak para gamer yang rawan terkena obesitas serta penyakit-penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung, stroke, sampai darah tinggi. Kemudian ditambah lagi perilaku seorang gaming yang sering mengkonsumsi makanan cepat saji yang banyak diketahui memiliki tingkat kalori yang tinggi. Game juga memicu berbagai respons kerja dari tubuh, seperti detak jantung serta aktivitas mental yang meningkat.
2. Risiko selanjutnya yang muncul dari mengkonsumsi minuman energi yang dapat meningkatkan daya konsentrasi, atau seperti zat-zat yang mampu meningkatkan performa apapun itu, maka hal semacam ini sama bahayanya karena, adanya minuman tersebut dikonsumsi pada tubuh yang kurang melakukan aktivitas gerak / fisik.
3. Hilangnya kesempatan untuk berinteraksi di dunia nyata, sehingga menurunkan kemampuan sosial mereka. Jika seorang gamer dibiarkan diam di depan game tanpa pengawasan maka, seiring waktu akan berpengaruh pada tumbuh kembangnya.

Pentingnya tanggung jawab dari setiap organisasi esports yaitu, memberi fasilitas kesehatan yang memadai seperti berupa pencegahan, pelatihan, serta perawatan medis yang sepatunya memang sangat diperlukan. Esports dapat memberikan banyak manfaat atau hal positif, asalkan para partisipannya tidak melakukannya di level yang ekstrem tanpa pengawasan serta pelatihan yang tepat.

The Life Of An Esports Athlete Regarding Money Earnings

Sebagian besar dari seorang gamer profesional di dunia masih berusia 20 tahunan, namun sudah bisa mendapat 8 digit yang bisa diumpamakan sekiranya bisa cukup untuk harta simpanan di sisa hidup mereka. Kenyataannya, uang yang mereka hasilkan merupakan hadiah yang terus menerus diberikan, karena turnamen berhadiah jutaan dolar, turnamen online dan banyak lagi yang akan terus ada di masa depan, yang ujungnya akan selalu meningkatkan kekayaan seorang atlet Esports tanpa henti. Siapa sajakah gamer asal Indonesia yang saat ini memiliki penghasilan yang bisa dikatakan besar dalam dunia Esports, ini dia.

Hansel Ferdinand

Nama Hansel Ferdinand yang memiliki ID Player BnTeT ini telah menjadi altet Esports dengan memiliki penghasilan tertinggi pertama Indonesia. Siapa yang bisa menyangka jikalau hadiah yang diperoleh dari 37 turnamen yang diikuti baik nasional / internasional ialah setara dengan Rp 1,41 miliar.

Kevin Susanto

Kevin Susanto ini merupakan atlet Esports pada game Counter Strike Global Offensive yang memiliki penghasilan mencapai Rp 921 juta. Penghasilan ini ia dapatkan dengan mengikuti 32 turnamen sejak 2017 s/d 2018 lalu.

Muhammad Rizky Anugrah

Walaupun baru beberapa tahun masuk didunia Esports, namun Muhammad Rizky Anugrah sudah mendapat penghasilan melaui game Dota 2 tahun 2017, dan sampai saat ini penghasilannya meningkat sebesar Rp 566 juta.

Kenny Deo


Kenny Deo / Xepher memiliki kekayan sebesar 533 juta dari 15 pertandingan Dota 2 yang diikuti. Ia bermain Dota 2 pada 2016 dengan meraih penghasilan Rp 13,5 juta. Hadiah berupa uang terbesar yang diraih oleh Xepher dari turnamen tunggal sebesar Rp 375 juta melalui turnamen Dream League Season 10 pada 4 November 2018 lalu.

Pesan dari kami selaku Tim Esports Indonesia (Indoesports) untuk para atlet pejuang Esports Indonesia adalah untuk selalu menjaga stamina, tidur yang cukup, dan selalu berdoa sebelum berlatih atau saat ingin bermain di ajang turnamen. Semoga pembahasan singkat mengenai Esports Life ini berguna, sekaligus bermanfat untuk menambah wawasan anda seputar dunia Esports, salam semangat.